SOLOPOS.COM - Selebritas Raffi Ahmad menunjukkan lokasi Beach Club di perbukitan Pantai Krakal, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, Sabtu (16/12/ 2023). (Instagram @raffinagita1717)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Selebritas Raffi Ahmad akhirnya batal terlibat dan berinvestasi dalam proyek beach club Gunungkidul, setelah menuai banyak kritikan.

Di Instagram, beredar template story bahwa proyek tersebut melanggar berbagai aturan dan mengancam sumber air bersih masyarakat Gunungkidul.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Proyek beach club yang diklaim terluas ini sebelumnya telah dilakukan peletakan batu pertama oleh Raffi yang menghadiri secara langsung pada Desember 2023 silam.

Meski demikian, proyek itu dinilai berbagai pihak melanggar ketentuan lingkungan sehingga menimbulkan banyak kritik. Raffi Ahmad pun memberikan klarifikasi lewat video secara resmi melalui akun Instagramnya @raffinagita1717 Selasa (11/6/2024) malam.

Raffi mengatakan sebagai klarifikasi itu sebagai respons atas berbagai kritik yang sedang ramai dibicarakan terkait proyek beach club di Gunungkidul.

Sebagai warga negara yang taat hukum, Raafi memahami kekhawatiran masyarakat terkait proyek beach club yang dinilai belum sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Dalam momen ini saya akan memberikan pernyataan terkait berita yang sedang ramai dibicarakan proyek [beach club] di Gunungkidul. Saya sebagai warga negara Indonesia taat hukum saya mengerti bahwa terdapat kekhawatiran dari masyarakat terkait proyek ini yang belum sejalan dengan peraturan yang berlaku,” ucap Raffi.

Oleh karena itu Raffi menyatakan menarik diri dari keterlibatan proyek  beach club Gunungkidul tersebut.

Alasannya karena semua bisnis yang ia jalankan harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harus memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Dengan ini saya menyatakan akan menarik diri dari keterlibatan saya dari proyek ini. karena bagi saya apa pun yang saya lakukan dalam bisnis saya ini wajib sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku di Indonesia terutama harus dapat memberikan manfa yang baik untuk seluruh masyarakat Indonesia,” katanya.

Jika memang dinilai menimbulkan kerugian bagi masyarakat, kata Raffi, ia secara tegas menarik diri dari proyek beach club Gunungkidul.

“Jika hal ini memang belum memberikan manfaat dan dapat menimbulkan kerugian bagi masyarakt dan lingkungan saya akan menarik diri dari proyek ini dan saya berharap pernyataan yang saya sampaikan dapat memberikan kejelasan terkait berita ini. Sekali lagi terima kasih,” ucapnya.

Dengan menarik diri tersebut, maka dipastikan Raffi Ahmad batal melakukan investasi pembangunan beach club yang direncanakan memiliki luas 10 hektare.

Sebelumnya Raffi telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Beach Club di kawasan Pantai Krakal di Ngestirejo, Tanjungsari, Gunungkidul.

Salah satu alasan Raffi memilih Gunungkidul kala itu karena hampir memiliki kesamaan dengan Bali. Selain itu saat ini Gunungkidul menjadi salah satu destinasi wisata terbaik di Jogja dan banyak dikunjungi.

Bali seperti Legian dan Kuta yang saat ini sudah penuh sesak, harapannya bisa tertampung di Jogja, khususnya Gunungkidul.

“Karena saya yakin Jogja itu salah satu destinasi [wisata] terbaik di Indonesia, sama halnya seperti Bali, kuta legian tambah lama, tambah penuh nanti akan berpindah terus di Jogja, kita akan bikin Gunungkidul menjadi sesuatu yang menarik. Kami akan membuat resort beach club, vilanya total 300 mudah-mudahan,” ucap Raffi Desember 2023 silam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya